*ilustrasi-OWOP |
Aku termangu di depan pintu
dadaku sesak dipilin waktu
daundaun masa lalu berserak pilu
sekerat asa menguning layu
Entah kapan pintu itu terbuka
mengoyak diri yang berlumur dosa
mendegup dinding dinding kokoh tanpa rengsa
menilik kisah juang diri; itu bukan romansa
Rambat akar mewarna
lipur diri panggul asa
seringsek hati dicelup cinta
olehMu, Ya Ghaffar...
hembus masa belum purna
siapkan bekal menyambut pintu terbuka
selusup harap ada jumpa
denganMu, Ya Rahman
TS
Bdg,19052015
0 komentar:
Posting Komentar